Shopping Cart
Bakoel Wireless - www.bakoelwireless.com
  • Produk
    • MIKROTIK
    • RUIJIE REYEE
    • GRANDSTREAM
    • UBIQUITI
    • YEASTAR
    • YEALINK
    • ZKTECO
    • SYNOLOGY
    • TP-LINK
    • HUAWEI
    • CUDY
    • RACK SERVER
    • CCTV & NVR  
      • HIKVISION
      • EZVIZ
      • MILESIGHT
      • HILOOK
      • HIVIEW
    • CABLE & ACCESSORIES
    • STARLINK
    • V-SOL
  • Beranda
  • Cara Beli
  • Kontak Kami
  • Artikel
  • Konfirmasi Pembayaran
  • Home
  • Index Berita
  • Networking Protocols yang Wajib Kamu Ketahui

Networking Protocols yang Wajib Kamu Ketahui

10 Oktober 2025
Share

Networking Protocols yang Wajib Kamu Ketahui

Dalam dunia jaringan komputer, protokol berperan sebagai aturan komunikasi agar perangkat dapat saling bertukar data dengan cara yang teratur, aman, dan efisien. Protokol ini berjalan di atas IP (Internet Protocol) yang berfungsi sebagai sistem pengalamatan utama. Tanpa protokol, data yang kita kirim tidak akan tahu bagaimana harus diteruskan, divalidasi, atau diamankan.

Ada sejumlah protokol penting yang digunakan sehari-hari dalam internet maupun jaringan komputer. Mari kita bahas secara detail agar lebih jelas bagaimana cara kerjanya dan mengapa protokol tersebut wajib dipahami.

Salah satu protokol paling populer adalah HTTP (Hypertext Transfer Protocol). HTTP bekerja di port 80 dan merupakan dasar dari World Wide Web. Setiap kali kita membuka situs dengan awalan http://, browser sebenarnya sedang mengirim permintaan (request) ke server, dan server akan menjawab dengan data (response) yang dibutuhkan. Protokol ini memungkinkan pertukaran teks, gambar, audio, hingga video. Namun, karena HTTP tidak dilengkapi enkripsi, data yang dikirim bisa dengan mudah disadap pihak ketiga.

Untuk mengatasi kelemahan tersebut, muncullah HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure). HTTPS merupakan versi aman dari HTTP yang menggunakan enkripsi SSL/TLS pada port 443. Protokol ini tidak hanya melindungi data agar tidak terbaca oleh pihak yang tidak berwenang, tetapi juga melakukan autentikasi menggunakan sertifikat digital. Itulah sebabnya semua aplikasi keuangan, e-commerce, dan layanan login modern menggunakan HTTPS agar transaksi dan data pribadi tetap terlindungi.

 

Protokol lain yang juga sangat penting adalah FTP (File Transfer Protocol). FTP bekerja pada port 20 dan 21, dan digunakan khusus untuk mengirim serta menerima file antar perangkat. Dengan FTP, seorang administrator bisa mengunggah file aplikasi ke server hosting, melakukan pembaruan website, atau sekadar menyalin data besar dari satu komputer ke komputer lain. FTP memiliki dua mode, yaitu active dan passive, yang mengatur bagaimana koneksi dibangun antara klien dan server, terutama ketika melewati firewall.

 

Pada lapisan transport, ada TCP (Transmission Control Protocol) yang menjadi pasangan utama IP sehingga dikenal dengan sebutan TCP/IP. TCP menjamin bahwa data dikirim dengan urutan yang benar, tidak hilang, dan bebas dari kerusakan. Secara teknis, TCP menggunakan mekanisme seperti three-way handshake untuk membangun koneksi dan acknowledgement untuk memastikan paket diterima. Layanan seperti browsing, pengiriman email, dan download file sangat bergantung pada TCP karena membutuhkan integritas data yang tinggi.

 

Di sisi lain, IP (Internet Protocol) sendiri bertugas sebagai pengatur alamat dan pengantar paket data di jaringan. IP memberikan alamat unik pada setiap perangkat agar paket dapat diarahkan ke tujuan yang tepat. Versi IPv4 dengan panjang 32-bit masih menjadi standar utama saat ini, meski IPv6 dengan panjang 128-bit mulai banyak digunakan untuk mengatasi keterbatasan jumlah alamat. IP tidak peduli apakah data sampai dengan benar atau tidak, ia hanya mengantarkan paket sesuai alamat tujuan, sehingga perlu bantuan TCP atau UDP.

 

Berbeda dari TCP, UDP (User Datagram Protocol) menawarkan cara pengiriman data yang jauh lebih cepat karena tidak melibatkan proses pengecekan kesalahan atau urutan paket. UDP bekerja dengan prinsip sederhana: kirim data secepat mungkin ke alamat tujuan. Karena sifatnya ini, UDP banyak digunakan pada layanan real-time seperti streaming video, panggilan suara melalui VoIP, dan game online, di mana kecepatan lebih penting daripada keakuratan penuh.

 

Dalam komunikasi email, ada SMTP (Simple Mail Transfer Protocol). SMTP biasanya berjalan di port 25 atau 587, dan berfungsi mengirimkan email dari klien ke server maupun antar server. Ketika kita mengklik tombol “send” di aplikasi email, pesan akan diproses menggunakan SMTP. Protokol ini bekerja dengan sistem store and forward, sehingga jika server penerima tidak aktif, email akan disimpan dan dikirim ulang sampai berhasil. SMTP menjadi tulang punggung pertukaran pesan elektronik di seluruh dunia.

 

Protokol terakhir yang wajib diketahui adalah SSH (Secure Shell). SSH berjalan pada port 22 dan digunakan untuk mengakses serta mengelola server dari jarak jauh dengan aman. Dengan adanya enkripsi, setiap perintah dan data yang dikirim tidak bisa dibaca pihak ketiga. Administrator server sering menggunakan SSH untuk mengonfigurasi sistem, memantau kinerja server, atau memindahkan file dengan metode yang lebih aman daripada FTP biasa. SSH juga bisa digunakan untuk membuat tunneling agar koneksi tertentu terlindungi.

Kesimpulan

HTTP, HTTPS, FTP, TCP, IP, UDP, SMTP, dan SSH adalah protokol jaringan yang bekerja di atas IP Address. Meskipun fungsi mereka berbeda-beda, semuanya saling melengkapi: ada yang fokus pada keandalan, ada yang fokus pada kecepatan, ada pula yang fokus pada keamanan maupun layanan khusus seperti email dan administrasi server. Dengan memahami protokol-protokol ini, kita bisa lebih mengerti bagaimana internet bekerja dan mengapa komunikasi data di dunia digital bisa berjalan dengan lancar serta aman.

 

 


Baca juga

Mengenal Router Ubiquiti dan Rekomendasi Produknya
3 November 2025
Mengenal Router Ubiquiti dan Rekomendasi Produknya
Pernah nggak sih kamu ngerasa internet di rumah udah kencang, tapi koneksinya tetap nggak stabil? Atau di kantor, tiap kali banyak perangkat tersambung, sinyal malah turun?
Hikvision DS-2CD1323G2: Kamera CCTV Andal dengan Teknologi AcuSense
30 September 2025
Hikvision DS-2CD1323G2: Kamera CCTV Andal dengan Teknologi AcuSense
Apakah Anda pernah merasa tidak tenang meninggalkan rumah, kantor, atau toko...
UAP-AC-M-PRO: Solusi Access Point Outdoor Berkinerja Tinggi dari Ubiquiti
2 September 2025
UAP-AC-M-PRO: Solusi Access Point Outdoor Berkinerja Tinggi dari Ubiquiti
Koneksi internet yang stabil dan cepat bukan lagi kebutuhan tambahan...
5 Tren Perkembangan Jaringan 2025: Dari WiFi 7 sampai Cloud Networking
22 Agustus 2025
5 Tren Perkembangan Jaringan 2025: Dari WiFi 7 sampai Cloud Networking
Memasuki tahun 2025, kebutuhan akan internet cepat, stabil, dan aman semakin meningkat. Baik untuk bisnis, sekolah, hingga penggunaan sehari-hari,
Mengenal Access Point Ruijie RG-RAP720-L: Solusi Wi-Fi Indoor yang Handal dan Ekonomis
4 Juli 2025
Mengenal Access Point Ruijie RG-RAP720-L: Solusi Wi-Fi Indoor yang Handal dan Ekonomis
Pernahkah Anda merasa jaringan Wi-Fi di kantor lambat padahal...
Cara Mudah Mengelola Jaringan dengan Ruijie Cloud
3 Oktober 2024
Cara Mudah Mengelola Jaringan dengan Ruijie Cloud
Mengelola jaringan bisa jadi tugas yang rumit, terutama bagi bisnis atau pengguna dengan banyak perangkat terhubung. Namun, ...
Informasi
  • Beranda
  • Cara Beli
  • Kontak Kami
  • Artikel
  • Konfirmasi Pembayaran
Pembayaran
  • BCA

    BCA Cabang Darmo Permai Timur
    Nomor Rek : 470-5188-999
    Atas Nama PT. Harmoni Integrasi Teknologi

Customer Service
  •  Whatsapp
  •  Telp
  •  Email
Tentang Kami
Follow Us

Sosial Media



© 2017 BKW